TENTANG BERSIKAP dan BERGAUL (BERSOSIALISASI)
Etika atau kata aslinya etiquete ialah sopan santun,tata tertib di dalam pergaulan antara manusia dengan manusia.Sehingga manusia itu dalam pergaulan setiap harinya memiliki kesopanan,saling hormat menghormati.Harga menghargai dan saling menyegani.Orang yang mengenal Etika pada dasarnya mereka akan mempunyai kepribadian,kesusilaan,jujur,baik tata kramanya dan wajar.Tingkah lakunya dan gerak- geriknya.
Di dalam masyarakat pergaulan Internasional di kenal 2 macam kata-kata pergaulan yaitu Etiquate dan Manner
.
ETIKA PERGAULAN MAHASISWA
Etika pergaulan mahasiswa di Universitas Gunadarma yang sesuai dengan PP 60 tahun 1999 tentang Sistem Pendidikan Tinggi, diwujudkan dengan diberlakukannya tata tertib kehidupan kampus, tata tertib ujian, ketentuan-ketentuan pemilihan lembaga kemahasiswaan yang prinsipnya mengatur tentang perilaku mahasiswa guna menunjang tercapainya tujuan pendidikan tinggi seperti yang diisyaratkan didalam PP 60 tahun 1999 tersebut.
1. Faktor Kunci Keberhasilan Mahasiswa dalam Belajar
Perlu diingat bahwa tugas mahasiswa adalah belajar. Untuk mencapai keberhasilan, maka perlu diketahui faktor-faktor yang menjadi kunci yakni :
1). Atribut Individu
Atribut Individu/mahasiswa adalah karakteristik yang dimiliki oleh setiap mahasiswa yang menjadi salah satu faktor kunci keberhasilan mahasiswa dalam belajar. Ada tiga karakteristik yang melekat dalam setiap mahasiswa dengan proporsi yang berbeda-beda yakni :
a. Karakteristik Demografi seperti umur dan jenis kelamin;
b. Karakteristik Kompetensi seperti kecerdasan dan kemampuan;
c. Karakteristik Psikologi seperti nilai, perilaku dan kepribadian.
2). Keinginan Kerja
Keinginan kerja ini artinya keinginan untuk belajar, karena tugas mahasiswa adalah belajar. Selain itu juga harus ada motivasi, baik dari dalam maupun dari luar. Motivasi dari dalam berasal dari diri sendiri untuk berhasil dalam rangka menyongsong masa depan yang lebih baik. Motivasi dari luar berasal dari luar diri sendiri baik berasal dari orang tua atau pihak lain.
3). Dukungan Organisasi
Dukungan Organisasi adalah segala sesuatu yang mendukung kepada mahasiswa untuk memaksimalkan hasil dari belajar.
Untuk mencapai hasil yang optimal, maka ketiga faktor tersebut harus dimaksimalkan. Kehilangan salah satu faktor saja, maka hasilnya tidak dapat optimal.
Berdasarkan pengamatan terhadap para alumni yang sukses meniti karier di tempatnya bekerja, maka berikut ini saran-saran yang perlu dikemukakan agar saudara juga dapat meraih kesuksesan dimasa depan :
- Perbanyak Menggunakan Komputer
Komputer adalah benda mati yang diciptakan oleh daya nalar (logika) manusia, karenanya, prinsip kerja komputer sama dengan cara kerja nalar manusia. Komputer tak ubahnya sebagai “pembantu” kerja yang dapat diperintah dengan perintah yang sesuai dengan logika atau nalar. Karenanya, diharapkan mahasiswa untuk sering menggunakannya, maka kesalahan-kesalahan perintah yang mungkin terjadi akan semakin berkurang atau sama sekali tidak akan ada kesalahan. Untuk sering menggunakannya, maka alangkah baiknya jika setiap mahasiswa memiliki komputer pribadi.
- Memilih Teman
Penyesalan biasanya datang terlambat. Ini banyak dialami mahasiswa yang merasa“tertipu” oleh dirinya sendiri karena salah memilih teman bergaul. Kesenangan sesaat justru menjerumuskan mereka ke kepedihan yang berkepanjangan. Jangan sampai saudara mengalami hal ini.
Pilihlah teman, dan bentuklah kelompok-kelompok belajar yang memiliki jiwa inovatif. Artinya, tidak hanya mengulang pelajaran yang sudah diberikan oleh dosen, melainkan mencari referensi lain yang mendukung pelajaran tersebut, dan kuasai materi berikunya yang akan diajarkan dosen di kelas. Ingat, masa depan saudara tergantung saudara sendiri, dan mulailah dengan bekerja keras dalam belajar sejak dini untuk meraih masa depan.
- Jangan Mudah Mengeluh
Orang yang sering berkeluh-kesah menandakan kurang memiliki kemampuan. Dalam ilmu psikologi, ada satu alat ukur kemampuan seorang manusia yang disebut dengan adversity quotient (AQ), yaitu daya ketahanmalangan seseorang, yang nilainya diatas IQ (kecerdasan otak) dan EQ (kecerdasan emosi).
Orang yang memiliki nilai AQ tinggi, maka ia tidak mudah mengeluh dan tidak mudah berputus asa walau pada kondisi seburuk apapun. Justru sebaliknya, dengan segala keterbatasan yang dimilikinya, ia mampu berpikir dan bertindak mensiasati diri untuk dapat terus maju. Hal ini terjadi atau dapat dilihat para pengusaha ekonomi lemah yang tetap survive dan maju meskipun krisis ekonomi melanda negara kita.
- Kembangkan Gairah Membaca dan Menulis
Gunakan waktu-waktu senggang untuk membaca dan menulis yang berkaitan dengan tugas belajar. Keengganan membeli buku dan membaca buku yang berkaitan dengan materi pelajaran yang sedang dijalaninya akan menghambat proses belajar. Mahasiswa pada umumnya sangat gemar meng-copy transparansi dosen, padahal, transparansi itu adalah sarana untuk mengajar, bukan sarana untuk belajar.
Pada semester 6, setiap mahasiswa diwajibkan untuk menulis sebuah penulisan ilmiah, yang setiap kata, kalimat, dan setiap alineanya diperiksa oleh dosen pembimbing dan dosen penguji. Kesalahan dalam memilih kata, mengungkapkan ide dalam kalimat, dan ketidakseimbangan antara satu kalimat dengan kalimat lain di dalam sebuah alinea, merupakan kesalahan yang cukup fatal.
- Jauhkan Sifat Sombong
Tidak ada satupun manusia yang segala kemampuannya melebihi orang lain.Kesombongan hanya akan menjauhkan diri kita pada kesempatan baik yang semestinya dapat kita raih. Bisa saja, karena sifat sombong kita, teman kita yang tadinya mau mengajak bekerja di perusahaan besar menjadi enggan, teman-teman yang tadinya simpati karena kepintaran kita, menjadi antipati.
Seorang profesor, yang sangat ahli dan sangat menguasai bidangnya, ia tetap tidak bisa sombong, karena, ilmu terus berkembang, dan suatu saat apa yang telah dikuasainya ternyata belum apa-apa, karenanya ia harus terus belajar. Konsep belajar adalah longlife education (belajar seumur hidup), tidak ada hentinya.
- Miliki Target-target Pribadi
Biasakan memiliki target-target pribadi, misalkan, disemester depan IPK saya harus naik, di tahun kelima saya harus bisa membuka usaha di bidang informatika, dan sebagainya. Untuk mencapai target-target tersebut, maka kita harus memiliki strategi atau siasat-siasat yang mungkin dapat kita kerjakan. Kita harus dapat menilai tentang kemampuan diri kita (apa yang kita miliki, apa kelebihan kita, apa kekurangan kita), selanjutnya kita harus dapat memandang masa depan (apa peluang yang bisa kita raih, apa tantangan yang bakal kita hadapi), dan dari sana kita dapat melakukan manajemen diri (mengatur waktu, mengatasi kekurangan, memilih teman, dan sebagainya).
Dengan memiliki target-target pribadi, maka, jalan hidup kita menjadi lebih terarah, dan kita tahu prioritas apa yang harus dikerjakan terlebih dulu. Bila target itu tidak terpenuhi, maka susun target baru sambil mengintropeksi diri, mengapa target tersebut tidak tercapai, dan benahi.
2). Etika dalam Berperilaku Mahasiswa
Dalam rangka menciptakan kehidupan ilmiah yang kondusif di dalam dan di luar lingkungan kampus Universitas Gunadarma, maka perlu diketahui etika perilaku sebagai mahasiswa adalah sebagai berikut :
1). Etika Pergaulan di Lingkungan Kampus
a. Berpakaian dan bersepatu rapi di lingkungan kampus;
b. Menjunjung tinggi nilai-nilai ilmiah;
c. Mengetahui, memahami dan melaksanakan peraturan-peraturan yang berlaku di lingkungan kampus dan berusaha tidak melanggar;
d. Memberi contoh yang baik dalam berperilaku kepada adik tingkat, teman setingkat dan kakak tingkat;
e. Saling menghormati dan menghargai terhadap sesama mahasiswa;
f. Berperilaku dan bertutur kata yang sopan, baik di dalam kelas dan di luar kelas yang mencerminkan perilaku sebagai mahasiswa dan dijiwai oleh nilai-nilai agama/kepercayaan yang dianut;
g. Tidak berperilaku asusila atau tidak bermoral;
h. Bersedia menerima sanksi yang ditetapkan oleh Universitas Gunadarma atas pelanggaran terhadap peraturan yang berlaku sebagai bagian dari pendidikan disiplin.
2). Etika Pergaulan di Luar Kampus
a. Menjadi contoh yang baik di lingkungan dimana mahasiswa tersebut berada;
b. Berperilaku dan bertutur kata yang baik mencerminkan sebagai mahasiswa;
c. Berupaya mengaplikasikan ilmu pengetahuan dan teknologi yang telah dipelajarinya di masyarakat sebagai wujud pengabdian;
d. Mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi di luar kampus
SISTEM BERORIENTASI OBJEK UML(Unified Modeling Language)
Unified Modeling Language (UML) adalah himpunan
struktur dan
teknik untuk pemodelan
desain program berorientasi objek (
OOP) serta
aplikasinya.UML adalah
metodologi untuk mengembangkan
sistem OOP dan sekelompok perangkat
tool untuk mendukung pengembangan sistem tersebut.UML mulai diperkenalkan oleh
Object Management Group, sebuah
organisasi yang telah mengembangkan
model, teknologi, dan standar OOP sejak tahun
1980-an.Sekarang UML sudah mulai banyak digunakan oleh para praktisi OOP. UML merupakan dasar bagi perangkat (
tool) desain berorientasi objek dari
IBM.
UML adalah suatu
bahasa yang digunakan untuk menentukan, memvisualisasikan, membangun, dan mendokumentasikan suatu
sistem informasi. UML dikembangkan sebagai suatu alat untuk
analisis dan desain berorientasi objek oleh Grady Booch, Jim Rumbaugh, dan Ivar Jacobson. Namun demikian UML dapat digunakan untuk memahami dan mendokumentasikan setiap sistem informasi. Penggunaan UML dalam
industri terus meningkat. Ini merupakan standar terbuka yang menjadikannya sebagai bahasa pemodelan yang umum dalam industri
peranti lunak dan pengembangan sistem.
UML mencakup seperangkat teknik notasi grafis untuk menciptakan
model visual yang berorientasi obyek sistem perangkat lunak-intensif.
Unified Modeling Language (UML) digunakan untuk menentukan, memvisualisasikan, memodifikasi, membangun dan mendokumentasikan
artifak dari sistem perangkat lunak berorientasi obyek-intensif dalam pengembangan. UML menawarkan cara standar untuk memvisualisasikan cetak biru arsitektur sistem, termasuk elemen seperti:
SISTEM TERSTRUKTUR
Dfd
Data Flow Diagram (DFD) adalah suatu diagram yang menggunakan notasi-notasi untuk menggambarkan arus dari data sistem, yang penggunaannya sangat membantu untuk memahami sistem secara logika, tersruktur dan jelas.
DFD merupakan alat bantu dalam menggambarkan atau menjelaskan sistem yang sedang berjalan logis.Sebuah
diagram arus data (DFD) adalah representasi grafis dari "aliran" dari data melalui
sistem informasi , pemodelan aspek proses. Seringkali mereka adalah langkah awal yang digunakan untuk menciptakan gambaran dari sistem yang nantinya dapat diuraikan. DFD juga dapat digunakan untuk visualisasi dari pengolahan data (desain terstruktur). Sebuah DFD menunjukkan apa jenis data akan input ke dan output dari sistem, dimana data akan datang dari dan pergi ke, dan di mana data yang akan disimpan.
Ini tidak menunjukkan informasi tentang waktu proses, atau informasi tentang apakah proses akan beroperasi secara berurutan atau paralel (yang ditunjukkan pada flowchart ).
Erd
PERBEDAAN SISTEM BERORIENTASI OBJECT DENGAN SISTEM TERSTRUKTUR TERUTAMA DARI SEGI SOFTWARE dan TOOLSNYA
Menurut wikipedia bahwa sistem operasi adalah perangkat lunak sistem yang bertugas untuk melakukan kontrol dan manajemen perangkat keras serta operasi-operasi dasar sistem.
Sistem operasi yang mungkin sangat kita kenal saat ini adalah Microsoft Windows, sistem operasi windows menjembatani antara aplikasi yang disebut juga sebagai software dengan hardware. Fungsi Windows disini bisa diibaratkan sebagai mobil, sedang software sebagai barang yang diangkut mobil tersebut, operaring sistem me-manage software agar bisa terkontrol, misal kita mengetik pada Microsoft Word, ketikan tersebut tidak akan langsung begitu saja masuk ke Microsoft Word namun mengalami proses yang begitu panjang, apa yang anda ketik di papan keyboard akan diproses masuk ke dalam jaringan hardware komputer, kemudian masuk ke dalam motherboard terus diakses oleh memori kemudian diproses oleh prosesor, lalu diberikan kepada sistem operasi, dan sistem operasi ini menindaklajuti ke aplikasi Microsoft Word tadi, proses ini dilakukan dalam satuan milidetik, jadi ketika keyboard kita sentuh maka akan cepat masuk ke dalam program pengolah kata.
Sistem operasi tidak bisa digolongkan sebagai software karena sistem operasi tidak tergantung software lain, Artinya sistem operasi berkaitan langsung dengan manajemen hardware dengan syarat hardware dapat dikenali maka sistem operasi dapat berjalan pada hardware tersebut.
Biasanya sebuah operating sistem memiliki spesifikasi hardware tersendiri. Sistem operasi yang ada selama ini dan mungkin kita kenal di antaranya adalah keluarga Microsoft Windows, Linux, Sun Solaris, MacOs, dan lain lain
Berbeda sekali dengan sistem operasi.,.,disini software tidak bisa berdiri sendiri, keberadaan software tergantung adanya sistem operasi, tanpa sistem operasi, software tidak bisa berjalan, software membutuhkan platform untuk berjalan, jika software berkomunikasi dengan hardware maka software harus memberikan notifikasi bantuan kepada sistem operasi. sebagai cotontoh jika kita ingin menggunakan modem untuk internet-An, modem tersebut hanya bisa dipakai kalo ada sistem operasi dan software, modem dengan software saja tidak cukup, walau ada hardwarenya.
Software yang kita kenal bermacam-macam seperti Mozilla Firefox, Winamp, Foxit Reder, Antivirus, Tools, dan lain lain.
BAB II
PENUTUP
Kesimpulan
Etika atau kata aslinya etiquete ialah sopan santun,tata tertib di dalam pergaulan antara manusia dengan manusia.Sehingga manusia itu dalam pergaulan setiap harinya memiliki kesopanan,saling hormat menghormati.Harga menghargai dan saling menyegani.
Unified Modeling Language (UML) adalah himpunan
struktur dan
teknik untuk pemodelan
desain program berorientasi objek (
OOP) serta
aplikasinya.UML adalah
metodologi untuk mengembangkan
sistem OOP dan sekelompok perangkat
tool untuk mendukung pengembangan sistem tersebut.
Data Flow Diagram (DFD) adalah suatu diagram yang menggunakan notasi-notasi untuk menggambarkan arus dari data sistem, yang penggunaannya sangat membantu untuk memahami sistem secara logika, tersruktur dan jelas.
Menurut wikipedia bahwa sistem operasi adalah perangkat lunak sistem yang bertugas untuk melakukan kontrol dan manajemen perangkat keras serta operasi-operasi dasar sistem.